The synopsis:
I love you Cinta ... I hope you really understand .. that your mom care about you… with all the limitations that I have ...
We are different with them, Cinta ... we must have our own way to survive ... because we are not them ... God will love you Cinta .. because you are my patient daughter ... God's loves you Cinta... we are love you.. and we will continue to remain you to learn how to survive in live ... with the capacity that we have.
I love you Cinta...
--------------------------------------------------------------------------------
Sinopsis:
I love you Cinta... semoga kamu tau.. bunda sayang kamu.. dengan segala keterbatasan yang bunda miliki...
Kita berbeda dengan mereka Cinta... kita harus punya cara sendiri untuk bisa bertahan hidup... karena kita bukan mereka... Tuhan akan menyayangimu Cinta.. karena kamu anak bunda yang sabar... Tuhan mencintaimu Cinta... kami mencintaimu Cinta.. dan kami akan tetap mengajakmu terus belajar untuk hidup... dengan kapasitas yang kita punya.
I love you Cinta...
read more in english
read in Indonesia
Euro Exchange Rate
Posts
2 comments:
Salam kenal Bu Risa,
Hmm, speachless membaca cerita ibu. Kebetulan saya di bandung, ada sudah banyak sekali sekolah-sekolah yang "tidak konvensional", terbuka dan open mind. Dan harganya variatif, dan alhamdulillah, saya bisa menyekolahkan anak saya ke tempat yang tepat, dengan harga terjangkau tentunya.
Semoga Ibu bisa mencari solusi yang terbaik buat Cinta, karena diluar sana mungkin sudah banyak sekolah yang "tidak konvensional" seperti itu, semoga ibu open mind untuk memikirkan/mencari sekolah yang TEPAT untuk Cinta.
GOOD Luck dan salam untuk Cinta.
Dewi
http://dhewi.com
http://www.reaktor-hidrogen.com
terimakasih mba Dewi,
komentar mba Dewi sungguh mengharukan, tapi sesungguhnya itu hanyalah sebuah cerpen, memang idenya terbersit saat saya menyaksikan bos saya yg sedih memikirkan anaknya yg tdk mau sekolah karena dipisahkan dari sahabatnya. Saya berfikir, seandainya saya tidak seperti beliau yg maha kaya, apa jadinya dengan anak saya kelak? yang pastinya saya cintai dg sepenuh hati. Tapi sesungguhnya say belum menikah, apalagi punya anak. Saya hanya mencoba menempatkan diri dan berempati kepada orang-org seperti bunda-nya Cinta.
Salam Cinta dari saya,
risa
Post a Comment